Sebagian orang menganggap puasa ramadhan itu menahan lapar dan haus di sertai menahan hal" yang membatalkan atau mengurangi pahala puasanya saja di siang hari, dan menganggap malam hari adalah waktu untuk bisa membatalkan segala hal yang di larang saat puasa pada waktu siang harinya. Hal ini yang masih sering terlihat dan sudah menjadi realita keadaan, mereka yang berfikir dan menjalani hal ini memang masih lebih baik dari mereka yang tidak berpuasa ataupun bahkan ada yang lebih parah yaitu meremehkan puasa bulan ramadhan dan menganggap ramadhan sebagai halangan kehidupan yang mereka miliki.

Dari segi hukum fiqih puasa orang seperti ini tetap sah tetapi belum berhasil mengubah pola hidupnya. Sehingga puasa seperti itu hanya mengugurkan kewajiban, tetapi belum membentuk karakter seorang muslim. Kita harus lebih sadar supaya tidak menjadi orang merugi coz sudah puasa tapi tidak terlihat hasilnya dalam hidup.